HTML5 adalah suatu spesifikasi
atau standard yang dikeluarkan oleh W3C (World Wide Web Consortium) sebagai
revisi dari standard HTML. Tujuan utamanya telah meningkatkan bahasa
dengan
dukungan untuk multimedia terkini dengan tetap mudah dibaca oleh manusia dan
secara konsisten dimengerti oleh komputer dan perangkat (web browser, parser,
dll). HTML5 dimaksudkan untuk menggolongkan tidak hanya HTML 4, tapi XHTML 1
dan DOM Level 2 HTML juga. HTML5 ini merupakan hasil proyek dari lembaga persatuan website dunia,
World Wide Web Consortium (W3C) dan Web Hypertext Application Technology
Working Group (WHATWG). Proyek tersebut dimulai di tahun 2009 untuk
menyempurnakan bahasa penanda sebelumnya yang dianggap sudah lawas. Tujuan utama dengan adanya HTML5
adalah mengurangi penggunaan plugin-plugin 3rd party pada HTML sehingga dapat
mempercepat kinerja web itu sendiri. Plugin-plugin tersebut seperti Adobe
Flash, Microsft Silverlight, Java dan lain-lainnya.
Elemen baru di HTML 5
Demi mewujudkan struktur halaman web yang lebih baik semantik
dan aksesibilitasnya, dikenalkanlah beberapa elemen baru, diantaranya:
- section serupa seperti h1-h6.
- article bisa berupa entri blog atau tulisan konten.
- aside menyajikan konten pelengkap.
- header bisa menyajikan judul, deskripsi, bahkan nav untuk navigasi.
- footer berisi catatan kaki seperti informasi hak cipta, penulis, kontak, dan sebagainya.
- Dialog yang dikombinasikan dengan dt dan dd (seperti pada halaman FAQ) dapat digunakan untuk menyajikan percakapan.
- yang fenomenal adalah penggunaan elemen figure, video, audio, source, embed, canvas dan elemen terkait berkas multimedia lainnya.
Atribut baru di HTML 5
Dikenalkan pula beberapa atribut baru, seperti:
- atribut media, ping pada elemen pranala,
- autofocus, placeholder, required, autocomplete dan sebagainya, terkait elemen input dan form
- reversed pada elemen ol untuk urutan besar ke kecil.
Beberapa
kelebihan yang dijanjikan pada HTML5:
- Dapat ditulis dalam sintaks HTML (dengan tipe media text/HTML) danXML.
- Integrasi yang lebih baik dengan aplikasi situs dan pemrosesannya.
- Integrasi (‘inline’) dengan doctype yang lebih sederhana.
- Penulisan kode yang lebih efisien.
- Konten yang ada di situs lebih mudah terindeks oleh search engine.
Browser
yang Mendukung HTML
- Opera Web Browser (mulai dari Opera 9.2 sampai yang terbaru saat ini yaitu opera 10)
- Safari (mulai dari versi 3.1)
- FireFox (Mulai dari FireFox 3 )
- Google Chrome (Mulai dari versi 3)
- Internet Explorer (Mulai dari versi 8)
0 komentar:
Posting Komentar